Cinta Buta
Ada yang merasuk dalam jiwa yang hampa
keterpakuan atas logika yang mati
tersedot pusaran pesonamu yang
melumpuhkan jiwa
aku terpaku dengan langkah yang merapuh
tanpa daya dan menghamba pada kesunyian
aku sendiri memimpikan kamu
yang telah berlalu dalam ruang hidupku
tapi betapa racun cintamu masih
melumpuhkanku hingga saat ini
aku tak bisa berlari dan menjauh dari
hal yang berhubungan tentang kamu
ada tawamu, gurauanmu, rayuanmu dan
semua tentangmu
aaaahhh... kamu selalu ada disini
sayang, di relung terdalam hatiku
aku terpaku pada kamu yang tak pernah
ada
hanya hadir sepintas lalu menebar
sejuta pesona yang melumpuhkan hati
adakah kamu hadir lagi dalam setiap
detik hidupku
karena bersamamu tawa adalah nyata dan
bahagia adalah adalah semu
sesemu cinta yang pernah kau tebarkan
pada satu ,masa di hidupku
aku mungkin lupa pada kamu yang
mencapakkanku dlm indahnya dunia fana
tapi aku tak pernah lupa bahwa
pelukanmu adalah yang ternyaman yang pernah ada
aku bisa saja lupa bahwa kamu yang
meletakkanku pada lumpur kesakitan cinta yang palin parah
tapi bagaimana aku bisa lupa tentang
senyummu yang selalu membuatku merasa damai
kata – kata picisan ini tak akan
pernah sanggup menggambarkan pesonamu
yang terlalu kuat mencengkram hati,
jiwa dan ragaku
betapa aku merindumu sayang....
bisakah aku sekali saja menemukan
senyummu yang tak pernah lagi hadir itu
bisakah kamu sekali saja datang dan
menyapaku
meyakinkanku bahwa aku baik-baik saja
tanpamu
tapi aku tak pernah bisa menjadi
baik-baik saja tanpa hadiemu
kau adalah yang menjadikanku sempurna
apalah artiku tanpadirimu
aku butuh lebih dari sekedar bayangmu
yang tak pernah lagi sudi mampir
aku butuh kamu disisiku sayang …..
aaahhh ….. tapi kamu tak pernah hadir
lagi dalam hari-hariku
bahkan untuk menyapaku dalam mimpi pun
kau takkan sempat
tidakkah kau tahu bahwa aku
merindukanmu sedemikian parah
hingga tak sanggup menatap cinta lain
yang ditawarkan padaku
mengapa senyummu saja selalu mampu
membuatku merasa damai
btapa agung pesonamu yang tak pernah
padam dari pusaran ingatanku
aku memujamu laksana dewa cinta tanpa
cacat
aku mengagumimu laksana sahaya mengabdi
pada tuannya
betapa aku tak pernah lupa cinta ini
selalu ada untukmu
semoga suatu saat akan tiba waktunya
kau kembali padaku
mendekapku lagi sepenuh cinta seperti
dulu …
0 comments:
Post a Comment
Silakan berkomentar sesuka hati! :)